LASUSUA, CORONGSULTRA.COM – Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas hadir pada peringatan Isra Mi’raj Nabi Besar Muhammad shalallahu ‘alaihi wa salam yang diselenggarakan di Gedung Islamic Center – Masjid Agung, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sabtu (18/2/2023).
Hadir pada acara tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Kolut Parinringi, Sekda Kolut, Wakil Rektor Bidang Kerjasama UIN Alaudin Makassar, AGH. KH. Kamaluddin Abunawas Bintang, M.Ag, mantan Bupati Kolut Nurachman, Dandim Kolut, Kapolres Kolut, para Kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolut.
Acara ini juga dihadiri para Pimpinan Lembaga Pendidikan Islam, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh Pemuda serta para kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kolut, dan para santri.
Wagub Lukman Abunawas dalam sambutannya merasa bersyukur kepada Allah Subhanahu wa ta’ala yang telah memberikan kesehatan dan kesempatan, sehingga dirinya dapat hadir pada acara ini.
Rasa syukur serta apresiasi Lukman ucapkan kepada Pemkab Kolut serta Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) setempat yang telah menyelenggarakan Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa salam yang dirangkaikan dengan pengukuhan pengurus 33 masjid dan Wisuda Santri TPA/TPQ se-Kabupaten Kolut.
Pada kesempatan itu, Lukman berpesan sebagai umat beragama dan sebagai umat Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa salam untuk dituntut selalu menerapkan sifat-sifat Beliau dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan masyarakat maupun di tempat kerja.
Lukman mengatakan, sia-sialah manusia yang memiliki jabatan dan harta bila tidak dimanfaatkan dalam membantu sesama manusia, baik dalam pengambilan kebijakan maupun dalam penerapan prakteknya.
“Insyah Allah dengan niat yang baik dan ikhlas, menjaga sopan santun dan saling menghargai, Tuhan Yang Maha Esa akan mencatat amal perbuatan kita. Sebagai pemimpin, kita dituntut menerapkan sifat Ikhlas. Ikhlas mengabdikan diri untuk membangun daerah, bangsa dan negara,” tegas Lukman.
Lukman juga mengatakan, seorang pemimpin harus memiliki ciri yaitu pertama, amanah atau dapat dipercaya, kedua, menjadi pengayong masyarakat.
“Ketiga, istiqomah yaitu ciri konsisten dan keempat, pemimpin harus memiliki Fathona atau kecerdasan, memiliki pendidikan sebagai pengetahuan dalam mengatur masyarkat,” ujar Lukman.
Di akhir acara, Lukman menyerahkan bantuan kepada Pengurus DMI Kolut, yakni Al’Quran untuk 33 masjid yang diserahkan secara simbolis kepada Ketua DMI Kolut, Dr. Taufiq yang juga Sekda Pemkab Kolut.
REDAKSI
