KENDARI, CORONGSULTRA.COM – Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sulawesi Tenggara (Sultra) terus berupaya membantu menekan inflasi daerah demi tercapainya kecukupan pangan dan kebutuhan pokok masyarakat dengan harga normal, melalui pasar murah di beberapa Kabupaten/Kota di Sultra.
Kini Kadin Sultra di bawah kepemimpinan Anton Timbang berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut) menggelar pasar murah yang rencananya akan digelar selama satu minggu.
Penjabat (Pj) Bupati Kolut, Parinringi mangatakan, mereka akan menjaga harga di pasaran agar tidak terus naik. Hal itu juga dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menekan inflasi yang terjadi di Kolut.
“Pasar murah kita laksanakan selama satu minggu untuk tekan harga di pasaran dan kita akan selalu memantau harga dipasaran agar tetep normal,” ucapnya.
Parinringi mengungkapkan, pasar murah akan digelar di dua titik berbeda.
“Satu titik di Pasar tradisional Lasusua dan di halaman Kantor Camat Lasusua, setiap titik dilakukan selama tiga hari kedepan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Kadin Sultra Bidang Pasar Modal, Sastra Alamsyah menjelaskan, pihaknya siap sukseskan pasar murah yang diselenggarakan Pemkab Kolut.
“Pasar murah bagi kami sudah menjadi kegiatan yang dilakukan di daerah yang mengalami inflasi tinggi,” jelasnya.
Dia mengatakan, melalui pasar murah tersebut, Kadin Sultra akan memberikan subsidi kepada masyarakat.
“Harganya pasti akan lebih murah karena Kadin Sultra memberikan subsidi setiap Item prodak yang dipasarkan,” katanya.
Di tempat terpisah, Ketua Umum Kadin Sultra Anton Timbang usai melakukan rapat bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, inflasi bukan sesuatu yang dapat dihilangkan tetapi harus dikendalikan.
“Upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga ketersediaan barang yang cukup dan memastikan distribusi barang yang lebih lancar,” ujarnya.
REDAKSI
