TIRAWUTA, CORONGSULTRA.COM – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kolaka Timur (Koltim) Abdul Azis menyerahkan bantuan berbagai alat mesin pertanian (Alsintan), bibit, dan pupuk kepada sejumlah kelompok tani setempat pada pertemuan teknis penyuluh dan petani Tingkat Kabupaten Koltim Tahun 2023 di Workshop Pertanian Desa Woiha, Kamis (31/8/2023).
Bantuan Alsintan dan bibit yakni, Traktor Roda 4 sebanyak 5 unit, 48 unit Traktor Roda 2, Kultivator sebanyak 10 unit, bibit padi Biofortifikasi 25 ton untuk 1000 hektare, Saprodi Pupuk NPK sebanyak 100 ton, pupuk hayati cair sebanyak 7.732 liter, dan benih jagung 44 ton.
Bupati berharap, bantuan tersebut agar dipergunakan dengan sebaik mungkin guna menghasilkan tanaman produksi yang maksimal pula.
Dia juga meminta penyuluh pertanian mendampingi serta mengajarkan para petani menggunakan bantuan itu agar manfaatnya betul-betul dirasakan.
“Sebagai Bupati sangat mengharapkan bantuan ini betul betul dimanfaatkan oleh petani. Bapak Ibu penyuluh juga untuk terus mendampingi bantuan ini agar betul-betul dimanfaatkan oleh petani penerima,” ucapnya.
Bupati yakin bantuan ini masih jauh dari cukup. Namun inilah bentuk upayanya sebagai kepala daerah bersama Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Koltim untuk terus bekerja, berusaha dan berdoa agar semua permasalahan pertanian secara perlahan-lahan bisa teratasi.
“Saya sangat mengharapkan dukungan kita semua, untuk terus mendukung saya dalam membangun Kolaka Timur ini. Terus menberikan saran dan masukan membangun agar kami bisa sinergi dalam semua bidang khususnya bidang pertanian,” ujarnya.
Bupati menyampaikan kepada penyuluh PNS, PPPK, Penyuluh THL-TB-PP dan penyuluh Honor Daerah Koltim, dapat mengakses informasi dan tehnologi sistim pertanian Agribisnis. Di mana Koltim merupakan wilayah potensi pengembangan kawasan pertanian terpadu terutama budidaya tanaman padi sawah, komoditas perkebunan, hortikultura, peternakan, dan perikanan.
Ia juga mendukung pertemuan teknis penyuluh pertanian yang digelar hari ini, karena merupakan wahana pertemuan para penyuluh pertanian dalam mengkoordinasikan kegiatan penyuluhan yang bersinergi dengan program pembangunan pemerintah pusat dan daerah. Penyelenggaraan penyuluhan di daerah mengacu pada ketentuan pemerintah tentang kebijakan dan strategi dari Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia (RI).
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Koltim Lasky Paemba sangat mengharapkan peran aktif penyuluh sekalian dalam mendukung program pertanian/perkebunan di Koltim, serta berupaya meningkatkan kinerjanya dilapangan terutama dalam perannya mendampingi dan membina masyarakat tani.
“Saya juga mengharapkan agar para penyuluh sekalian terus mengembangkan potensi diri, kreatif, punya semangat/etos kerja, dan daya kompetitif positif sehingga ke depannya Kabupaten Kolaka Timur dapat lebih banyak melahirkan para penyuluh yang unggul dan berprestasi serta memiliki nilai daya saing,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, jika jumlah penyuluh di Koltim masih sangat kurang, sehingga ke depan agar terus dilakukan pelatihan teknis penyuluh, untuk program pertanian tidak lagi memanggil tenaga ahli dari luar tapi penyuluh sendiri yang dilatih untuk menjadi ahli dalam bidang tertentu, khususnya pertanian/perkebunan agar ilmu yang didapatkan bisa berguna secara berkelanjutan.
REDAKSI