KENDARI, CORONGSULTRA.COM – Sektor olahraga dan pemuda tidak bisa berjalan baik tanpa penataan dan pembinaan yang terarah. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dari masyarakat khususnya organisasi olahraga yang tergabung dalam KONI, KORMI maupun KNPI.
Dalam Renstra Kemenpora RI 2014-2019 dijelaskan bahwa olahraga dan kepemudaan telah menjadi fenomena global dan diakui kedudukannya oleh PBB sebagai instrumen pembangunan dan perdamaian.
Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia khususnya Pemprov juga memandang penting pembangunan olahraga dan kepemudaan karena diyakini merupakan wahana yang strategis dan efektif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk membentuk watak dan karakter bangsa (nation and character building).
Dengan demikian pembinaan dan pengembangan olahraga dan kepemudaan perlu terus ditingkatkan secara terarah, sistematis, dan berkesinambungan agar selaras dengan tujuan pembangunan nasional khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Tantangan dalam bidang olahraga ke depan adalah peningkatan pembudayaan dan pembinaan prestasi olahraga yang didukung oleh pendanaan keolahragaan, prasarana dan sarana olahraga, penghargaan keolahragaan, serta optimalisasi sistem manajemen keolahragaan nasional dalam rangka pembangunan olahraga pendidikan, olahraga rekreasi, dan olahraga prestasi.
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sultra sebagai perpanjangan tangan Pemprov harus bisa menjalin kerjasama dan menyiapkan informasi, berkolaborasi dan bersinergi dengan organisasi keolahragaan, stakeholder yang ada di Provinsi Sultra serta instansi terkait di bidang olahraga.
Kepala Dispora Sultra La Ode Daerah Hidayat mengatakan, Pembangunan olahraga di daerah selayaknya mengikuti Grand Design Olahraga Nasional (GDON) dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia (RI). Sebagaimana memetakan permasalahan keolahragaan dan program strategis yang benar-benar aplikatif dan efektif mencapai target.
“Dispora itu kan ada kepemudaan dan olahraga. Ini terkait pemuda dan pasti prestasi, kalau bicara olahraga. Kita harus selalu siap mendorong kemajuan pemuda dan olahraga,” ujarnya beberapa hari lalu.
Karena belum lama menerima amanah sebagai Kepala Dispora Sultra, La Ode Daerah Hidayat mengajak pada PNS di lingkungannya untuk berkolaborasi dan sinergi yang dapat menjadikan ini sebagai penguatan dalam memajukan olahraga dan kepemudaan di Provinsi Sultra.
Di hari pertama dia berkantor, mantan Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja (PP) Sultra ini mengumpulkan seluruh pegawai Dispora untuk saling mengenalkan diri dan bersilaturahmi.
Hal ini dilakukannya bertujuan untuk menguatkan komunikasi dan kerja sama jajaran Dispora Sultra. Sebab kata dia, kunci dari jalannya organisasi adalah kerja sama dan komunikasi yang dibangun baik dan berjalan di antara sesama anggota.
REDAKSI
