TIRAWUTA, CORONGSULTRA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kolaka Timur (Koltim) Andi Muhammad Iqbal Tongasa mengatakan, satu data sektoral sangatlah penting keberadaannya dalam satu daerah. Sebab, dengan data yang sudah terkoordinasi dengan baik akan memudahkan dan mudah diakses segala kegiatan yang membutuhkan data akurat.
Demikian Sekda katakan ketika membuka kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pengumpulan, Pengolahan, Analisis, dan Diseminasi Data Statistik Sektoral Kabupaten Koltim Tahun 2023, Jumat (15/9/2023).
Sekda menyampaikan, semua jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Koltim mulai dari organisasi perangkat daerah (OPD) hingga Camat merupakan support system dalam penyelenggaraan tata kelola data pemerintah, sehingga menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu dan dapat dipertanggung jawabkan, serta mudah diakses dan digunakan antara instansi pusat dan daerah.
“Penerapan satu data adalah penerapan Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia. Kegiatan ini juga, dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan satu data Kabupaten Kolaka Timur dan sebagai bentuk tindaklanjut dari hasil rapat koordinasi sebelumnya. dalam pengambilan keputusan, pemerintah harus merujuk kepada data,” jelasnya.
Dia mengatakan, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Koltim telah membuat portal untuk mengolah data (Metadata) dari masing-masing OPD yang data bisa dijadikan informasi publik dan sebagai penentu arah kebijakan.
Sekda berujar, data yang diinputkan dan di-update para operator secara benar akan menghasilkan arah kebijakan dan pertimbangan yang penting. Begitu juga sebaliknya jika data yang di-update itu tidak benar akan menghasilkan kebijakan yang meleset dan tidak sesuai.
“Dan juga portal satu data Indonesia Kabupaten Kolaka Timur merupakan bagian dari inovasi daerah yang dinilai setiap tahun bersama aplikasi Geoportal yang terdapat di Bappeda yang masih terus ditingkatkan kembali melalui kegiatan ini,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas (Kadis) Kominfo Koltim I Nyoman Abdi menjelaskan, kegiatan dikemas dengan penjelasan teknis bagi operator data ini, untuk meningkatkan kemampuan peserta agar melaksanakan tugas secara disiplin dan terintegrasi secara langsung pada portal satu data.
“Peserta diharapkan bisa memanfaatkan momentum sebaik-baiknya. Jika ada yang kurang jelas bisa ditanyakan baik kepada Diskominfo maupun BPS,” katanya.
Laporan: Agus