JAKARTA, CORONGSULTRA.COM – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Istana Negara, Rabu (22/11/2023).
Pelantikan Agus dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 102/TNI Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan di Jakarta tanggal 22 November 2023.
Agus menggantikan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang akan memasuki masa pensiun pada 26 November mendatang.
Sebelumnya, Agus menjabat sebagai Kepala Staf TNI AD yang dilantik Presiden Jokowi pada 25 Oktober 2023 lalu. Sepekan kemudian, namanya diajukan Presiden ke DPR RI untuk jadi calon tunggal Panglima TNI.
Agus kemudian menjalani fit and proper test pekan lalu dan dinyatakan lulus oleh DPR . Kemudian, Selasa kemarin, dalam Rapat Paripurna, DPR mengesahkan Agus sebagai Panglima TNI.
Melansir berbagai sumber di internet, Agus dapat dianggap teman dekat Jokowi. Pada 2009-2011, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 ini adalah Dandim 0735/Surakarta. Kala itu, Jokowi masih menjabat Wali Kota Solo, sebelum pada 2012 terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Tahun 2020, Agus kembali dekat dengan Jokowi. Dia dipromosikan sebagai Komandan Korem (Danrem) 061/Suryakancana. Dengan pangkat bintang satu di pundak, dia bertugas menjaga keamanan Istana Kepresidenan Bogor, yang menjadi tempat tinggal Presiden Jokowi.
Usai menjabat Danrem di Bogor, Agus dipromosikan bintang dua dan masuk ke lingkungan Istana Kepresidenan. Ia dilantik menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada periode 2020-2021.
Setelah Danpaspampres, Agus ditunjuk menjadi Pangdam III/Siliwangi pada Agustus 2021. Dari jabatan ini, ia kemudian mengisi posisi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada awal 2022.
Pada bulan Oktober 2023, Agus menggantikan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, yang akan memasuki masa purna tugas.
Mundur ke belakang, pria kelahiran 5 Agustus 1957 ini pernah bertugas sebagai Wakil Asisten Operasi Divisi 2 Kostrad pada 2011, Asisten Operasi Kasdam I/Bukit Barisan pada 2014, dan Danrem 132/Tadulako periode 2017-2018.
REDAKSI
