TIRAWUTA, CORONGSULTRA.COM – Tim Penggerak Pemberdayaan (TP) Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) diketuai oleh Hartini Azis, AMa sangat perhatian kepada kesejahteraan petani di Bumi Sorume.
Ini bisa dilihat ketika Hartini Azis bersama pengurus TP PKK Kolaka Timur didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan setempat Dr. Idarwati mengunjungi kebun cabai di Desa Lalowura, Kecamatan Loea sekira awal Oktober 2023 lalu.
Hartini Azis sangat kagum dan apresiasi keuletan para petani menanam cabai. Dia yakin dan percaya jika semua tanaman komoditi yang sedang dikembangkan masyarakat Koltim, akan mampu meningkatkan perekonomian keluarga.
“Insyaallah, dengan bertanam cabe seperti ini, akan meningkatkan pendapatan masyarakat agar mampu memenuhi kebutuhan keluarga. Ini juga akan mampu menekan laju inflasi yang terjadi saat ini,” ucapnya.
Hartini Azis mengatakan, tak hanya cabai, tanaman komoditas lainnya, harus dikembangkan. Karena Bupati Kolaka Timur akan terus berusaha dan mendukung pengembangan berbagai jenis tanaman yang mampu meningkatkan nilai ekonomi masyarakat.
Tidak hanya mengapresiasi perkembangan sektor perkebunan cabai. Hartini Azis juga membantu petani dan peternak ikan.
Tim Penggerak PKK Kolaka Timur dan Dinas Ketahanan Pangan Kolaka Timur menyerahkan bantuan aneka benih sayuran dan ikan kepada masyarakat di Desa Lara, Kecamatan Tirawuta.
Pada kesempatan itu, Hartini Azis mengajak anggota tim penggerak PKK memberikan sosialisasi kepada masyarakat bagaimana memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam tanaman produktif sehingga bisa menghadapi inflasi kenaikan harga.
“Khususnya untuk Anggota TP PKK kabupaten, terkhusus di pokja 3, harus memberikan sosialisasi kepada seluruh masyarakat yang ada di Desa Lara ini. Seperti pemahaman bagaimana kita memanfaatkan pekarangan rumah kita, karena saat ini kita sedang menghadapi inflasi, jadi mungkin sedikit bantuan ini akan dapat membantu mengurangi inflasi tersebut,” katanya.
Oleh karena itu, dia kembali mengajak masyarakat Desa Lara dan seluruh desa yang ada di Kolaka Timur memajukan desanya melalui sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan.
“Mari kita bersama sama bagaimana memajukan Desa Lara ini, agar tidak terjadi kekurangan pangannya, yang juga berarti akan menurunkan bahkan menghilangkan masalah stunting,” ujar Hartini Azis.
Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kolaka Timur, Dr. Idarwati menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka penanganan dan pencegahan stunting. Juga untuk menekan inflasi yang terjadi secara merata di seluruh wilayah Indonesia.
“Penyerahan bantuan ketahanan pangan, berupa bibit sayur-sayuran dan bibit ikan, serta sarana pendukung budidaya, dalam rangka menekan infalsi dan kemiskinan ektrim dan mencegah stunting di Kabupaten Kolaka Timur, Bersama Ibu Ketua TP Tim Penggerak PKK Kolaka Timur dan anggota,” kata Idarwati.
Idarwati menjabarkan, kegiatan ini sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Ketahanan Pangan, juga sesuai dengan arahan Presiden RI. Sehingga, Pemda melalui Bupati Koltim Abd Azis SH MH, bergerak cepat untuk mencegah inflasi ketahanan pangan di daerah ini.
“Kami juga telah melaksanakan pasar murah, yang Insyaallah akan di laksanakan di 12 kecamatan. Sehingga laju inflasi khususnya harga beras pangan yang melonjak naik, bisa kami cegah. Sehingga bisa kami distributorkan kepada masyarakat, termasuk pembagian bibir ini,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur kata Idarwati, mengharapkan juga di Desa Lara, bukan hanya dari sektor pertanian saja tapi sektor perkebunan, perikanan. Sehingga dapat memproduksi makanan yang beragam dan bergizi. Olehnya itu, masyarakat harus berproduksi, sehingga di Desa Lara ini, merupakan sumber holtikultura perikanan dan peternakan.
REDAKSI