KENDARI, CORONGSULTRA.COM – Dalam rancangan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran atau KUA PPAS Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2025, pendapatan daerah direncanakan sebesar Rp3,870 triliun. Target pendapatan tersebut turun Rp1 triliun lebih dibandingkan tahun anggaran 2024 justru mencapai Rp4 triliun lebih.
Hal tersebut terungkap saat Penjabat (Pj) Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto menyampaikan rancangan KUA PPAS tahun anggaran 2025 dalam rapat paripurna DPRD Sultra yang digelar secara hybird, Rabu (25/9/2024).
Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh mengatakan bahwa turunnya target pendapatan dalam KUA PPAS tahun 2025 kurang lebih 1 triliun akan dibicarakan DPRD bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra.
“Jadi akan dibicarakan bersama sehingga menemukan titik temunya apa problemnya, bagaimana solusinya, dan apa langkah-langkah strategisnya yang harus dilakukan dan tidak bertentangan dengan aturan yang resmi,” katanya sebelum menutup rapat paripurna DPRD.
Abdurrahman Shaleh menegaskan, sekali lagi ini adalah upaya kerja keras DPRD bersama Pemprov dalam meningkatkan kualitas pendapatan yang sebagaimana kita laksanakan selama ini.
Tidak hanya pendapatan daerah, dalam rancangan KUA PPAS belanja daerah tahun 2025 direncanakan sebesar Rp3,668 triliun, nyatanya juga ikut menyusut sekira Rp1 triliun lebih dibandingkan belanja daerah di APBD 2024 sebesar Rp4,983 triliun bahkan dalam KUA PPAS APBD perubahan 2024 bertambah Rp270,389 miliar atau menjadi Rp5,254 triliun.
REDAKSI
