Pemkot Tekankan PLN Jangan Rugikan Masyarakat

KENDARI, CORONGSULTRA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menegaskan perlunya sinergi yang kuat dan pelibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 KV Andowia–Kendari.

Penekanan ini disampaikan untuk memastikan proyek strategis penguatan infrastruktur kelistrikan di Sulawesi Tenggara (Sultra), khususnya Kota Kendari, berjalan lancar dan tanpa dampak negatif signifikan bagi warga.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Amir Hasan, dalam rapat koordinasi (Rakor) terkait rencana pembangunan SUTET tersebut pada Jumat (17/10/2025), meminta PLN untuk mengedepankan transparansi, mulai dari sosialisasi hingga penanganan dampak lingkungan.

“Harus ada sinergi yang baik antara PLN, Pemkot, dan masyarakat agar proyek ini berjalan lancar,” ujarnya.

Sekda juga menyoroti peran penting aparat kecamatan dan kelurahan di sekitar jalur proyek. Ia meminta agar mereka terlibat aktif serta memastikan setiap proses pekerjaan tetap mengacu pada aturan yang berlaku dan tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat.

“Kami juga membuka ruang bagi PLN untuk menyampaikan aspirasi dan informasi secara terbuka,” tambahnya.

Sementara itu, Manager Unit Pelaksana Proyek (UPP) PLN Wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), Ronny Apriansyah menjelaskan, pembangunan SUTET 275 KV merupakan langkah strategis untuk mengatasi ketergantungan pasokan listrik Kendari yang saat ini masih mengandalkan jaringan dari Sulawesi Selatan melalui jalur Lasusua, Kolaka, Unaaha, hingga Kendari.

Roni memaparkan, jalur transmisi baru berkapasitas ekstra besar ini akan memperkuat kelistrikan Kendari dan melalui beberapa daerah di Sulawesi, mencakup Poso, Bungku, Wotu, Morowali, Asera, hingga Andowia.

Proyek ini bertujuan untuk memperkuat infrastruktur kelistrikan dan memastikan ketersediaan listrik yang lebih stabil dan andal di Kota Kendari.

REDAKSI