Bupati Konut Panen Raya Padi Sawah di Desa Matanggonawe, Komitmen Swasembada Pangan Daerah

KONAWE UTARA, CORONGSULTRA.COM – Komitmen Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) di bawah kepemimpinan Bupati H. Ikbar dan Wakil Bupati H. Abuhaera dalam mendukung program swasembada pangan nasional terus dibuktikan dengan aksi nyata di lapangan.

Hari ini, Kamis (23/10/2025), kedua pimpinan daerah tersebut turun langsung memimpin Panen Raya Padi Sawah Musim Tanam II di Desa Matanggonawe, Kecamatan Sawa. Total lahan yang dipanen pada hari ini mencapai 135 hektar.

Dalam sambutannya, Bupati Ikbar mengatakan bahwa sektor pertanian merupakan tulang punggung utama ekonomi Kabupaten Konawe Utara. Ia menyebut data tahun 2024, di mana sektor ini telah berkontribusi sebesar 39,70 persen terhadap perekonomian daerah.

“Pengembangan pertanian bukan hanya kewajiban, tapi strategi utama untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” kata Bupati Ikbar.

Langkah masif ini, kata Bupati Ikbar, sejalan dengan Visi dan Misi Pemerintah Daerah 2025–2029, yaitu mewujudkan “Konawe Utara sebagai Rumah Bersama yang Semakin Maju dan Sejahtera,” serta menjadi bagian dari misi ketiga RPJMD, yakni mewujudkan perekonomian daerah yang produktif dan berdaya saing.

Lebih lanjut, Bupati Ikbar juga mengungkapkan, upaya ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam mendorong kemandirian swasembada pangan.

Untuk merealisasikan target swasembada, Pemkab Konut telah menyalurkan berbagai bantuan komprehensif kepada petani, meliputi: pupuk NPK dan Urea; benih unggul, pestisida, herbisida, dan kapur pertanian; dan pengadaan alat dan mesin pertanian (alsintan) serta sarana produksi lainnya.

“Seluruh bantuan ini menyasar 381 kelompok tani dan 7.446 petani yang terdaftar di SIMLUHTAN Konawe Utara,” ujar Bupati.

Bupati Ikbar optimistis dengan kinerja sektor pertanian tahun ini. Ia memaparkan, dari target tanam padi seluas 3.313 hektare pada 2025, hingga minggu ketiga Oktober telah terealisasi tanam 2.795 hektare, dengan hasil panen mencapai 1.339 hektare. Sementara untuk padi gogo, dari target 169 hektare, telah tertanam 167 hektare.

“Kami menargetkan hasil gabah tahun ini mencapai 15.000 ton, atau setara 9.600 ton beras,” ungkapnya.

Dengan kebutuhan konsumsi masyarakat Konut sebesar 9.264 ton per tahun, target panen ini dipastikan akan menghasilkan cadangan beras sebesar 336 ton, membuktikan Konut tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga berkontribusi sebagai lumbung pangan di Sulawesi Tenggara.

REDAKSI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *