KONAWE SELATAN, CORONGSULTRA.COM – Pemuda dan tokoh masyarakat desa Rambu-rambu Jaya, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) membentuk wadah rumah dialog antar warga bertujuan meningkatkan partisipasi warga dalam pembangunan desa dan tercapainya warga desa yang sehat, cerdas, dan sejahtera.
Rusdin SP salah satu tokoh pemuda Desa Rambu-Rambu Jaya berharap agar warga dapat memberikan masukan-masukan melalui rumah dialog kemudian ditampung dan menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan oleh pemerintah desa.
Dampak positif lainnya kata Rusdin, dari dialog terbuka adalah munculnya rasa memiliki dan tanggung jawab warga terhadap desa mereka.
Dengan terlibat aktif dalam diskusi dan pemecahan masalah, warga merasa memiliki andil dalam kemajuan dan perkembangan desa. Hal ini semakin mempererat hubungan antara warga dan pemerintah desa, serta menciptakan suasana kekeluargaan dan gotong royong yang kuat.
“Keberhasilan dialog terbuka tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh warga Desa RRJ Forum ini telah menjadi wadah yang efektif untuk menjembatani komunikasi antara warga dan pemerintah desa, serta memperkuat kerja sama dan sinergi dalam pembangunan desa,” ungkapnya.
Rusdin mengatakan, dialog antar warga memiliki peran penting dalam menjaga kerukunan dan kedamaian di desa. Melalui dialog, warga desa dapat saling berkomunikasi, berbagi pendapat, dan menyelesaikan masalah bersama.
“Dialog antarwarga membantu membangun pemahaman bersama, mendorong partisipasi aktif warga dalam pembangunan desa, serta meningkatkan solidaritas dan kebersamaan antar warga,” ujarnya.
Menurutnya, dialog antar warga memiliki peran penting dalam menjaga kerukunan dan kedamaian di masyarakat desa. Beberapa manfaat dari dialog antarwarga antara lain, menciptakan kebersamaan dan rasa persatuan di antara warga desa,Memecahkan permasalahan bersama secara adil dan transparan. Mempertajam pemahaman mengenai kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Sementara itu Mapiase SPd salah satu tokoh agama setempat mengungkapkan, rumah dialog warga Desa Rambu-Rambu Jaya diharapakan mampu menjadi salah satu wadah komunikasi terbuka antara masyarakat dan pemerintah, tempat dimana warga dapat berdiskusi, berbagi pendapat, dan mencari solusi bersama dan mampu menjembatani kesenjangan, membangun toleransi, kepercayaan, dan mengembangkan demokrasi.
Olehnya itu salah satu orientasi adanya rumah dialog warga Rambu-rambu Jaya adalah untuk membangun ruang yang dinamis dan efektif serta memfasilitasi pertukaran gagasan dan pemikiran kritis.
“Melalui diskusi terstruktur dan terbuka, kita mengatasi perbedaan, memahami perspektif berbagai pihak, dan mengembangkan kebijakan yang lebih baik,” ujarnya.
Mapiase bilang bahwa secara komprehensif rumah dialog merupakan tempat di mana suara masyarakat atau warga didengar, dihargai dan diwujudkan menjadi aksi nyata.
“Mari kita bangun rumah dialog sebagai simbol kekuatan masyarakat yang berani, terbuka dan transparan untuk mencapai masyarakat yang Sehat, Cerdas dan Sejahtera (Setara),” tutupnya.
REDAKSI
