TIRAWUTA, CORONGSULTRA.COM – Calon Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur (Koltim) H Dalle Efendi dan Suhaemi Nasir menyoroti kerusakan infrastruktur di Kabupaten Koltim sehingga berdampak lambannya roda perekonomian khususnya di sektor pertanian.
Calon Bupati Koltim Dalle Efendi mengatakan, rusaknya infrastruktur terutama jalan tani karena petani di Koltim tidak maksimal mendistribusikan atau menjual hasil pertaniannya keluar daerah.
“Petani Koltim tidak maksimal mendistribusikan hasil pertaniannya ke pasaran akibat rusaknya jalan,” katanya di acara debat publik kedua calon Bupati dan Wakil Bupati Koltim yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Koltim, Selasa (20/11/2024) malam.
Selain itu katanya, dampak kerusakan jalan ikut menurunkan minat investor masuk menanamkan modal di Koltim.
Padahal Koltim dalam kacamata Paslon nomor urut 3 tersebut, memiliki banyak potensi kekayaan alam yang bisa mendongkrak laju ekonomi masyarakat.
“Akibat jalan rusak, distribusi hasil pertanian terkendala, hal ini merugikan petani yang ingin menyalurkan hasil taninya di pasaran,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Dalle-Suhaemi menyatakan siap menuntaskan problem petani bila terpilih Bupati dan Wakil Bupati dengan memuluskan akses jalan tani di masyarakat.
Untuk meningkatkan kan produksi hasil tani, Dalle-Suhaemi akan mendistribusikan pupuk gratis dan memanfaatkan potensi lahan tidur agar bernilai ekonomi untuk rakyat Koltim ke depan.
Laporan: Agus
